Sunday
bagaimana?
Dia tahu.
tapi dia cuma diam.
cuma kadangkala dia berbunyi.
mahu melemparkan sekelumit rasa hati,
marahnya hati,
sedihnya hati
bila dia melihat dengan mata sendiri
saat keluar di hadapan mata
yang kamu melanggan akan,
gadis skirtnya tak melebihi peha gebu,
mulus kulitnya ibarat susu.
Bangkangan dibuat,
tapi hasilnya tiada.
Kamu cuma bikin biasa,
macam tiada apa-apa.
Dia hanya mampu melihat.
segala kata pasti dicantas,
segala laku pasti diturutkan kembali ke muka.
Oleh kamu.
Kini, dia hanya mampu diam.
Diam tatkala,
langganan perawan-perawan lain
menerajai mata.
Kau mau kebebasan?
Dia sudah memberi.
sila nikmati sepuas hati.
Labels:
damn heart,
perasaan,
perempuan,
sweet sour life,
wordless
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment